CARA MEMELIHARA IKAN MAS DALAM AKUARIUM

Memelihara ikan mas bisa menjadi hobi yang menyenangkan dan bermanfaat. Seperti halnya hobi baru, terutama yang melibatkan makhluk hidup, Anda harus selalu mempertimbangkan pemeliharaan yang terlibat.

Jika Anda merawat akuarium dengan baik, Anda akan memiliki ikan mas yang bahagia dan sehat di tahun-tahun mendatang. Ikan mas memiliki harapan hidup lima hingga sepuluh tahun. Jika Anda memelihara akuariumnya dengan benar, Anda akan mendapatkan ikan yang bagus dan cantik untuk waktu yang lama. Pastikan untuk memberi mereka makan dengan benar dan jaga agar air mereka tetap segar dan jernih.

Saat Anda membuat akuarium baru, Anda harus menyiapkan semuanya sebelum membeli ikan. Jika Anda akan meletakkan kerikil di bagian bawah, Anda mungkin hanya perlu mengoleskan lapisan tipis. Ini membuatnya lebih mudah untuk dijaga kebersihannya, karena ikan mas sering kali jorok.

Pastikan untuk membilas kerikil secara menyeluruh sebelum meletakkannya di dasar akuarium. Jika Anda memiliki beberapa dekorasi, tambahkan sekarang. Pastikan untuk membilasnya dengan baik sebelum memasukkannya ke dalam tangki. Selain itu, pastikan ikan mas memiliki banyak ruang untuk berenang karena mereka adalah ikan yang aktif. Beri mereka beberapa tempat untuk bersembunyi, dan itu akan bekerja dengan baik.

Sekarang setelah semuanya siap, Anda dapat menambahkan air. Anda harus menggunakan deklorinator karena klorin dalam air keran beracun bagi ikan. Setelah akuarium terisi, Anda bisa menyalakan filter. Gantilah sesering yang disarankan agar ikan Anda tetap sehat. Ikan mas hidup pada suhu ruangan, jadi Anda tidak membutuhkan pemanas.

Mereka cukup nyaman di suhu 20 hingga 27 derajat Celcius. Namun, mereka tidak boleh terkena perubahan suhu yang cepat. Anda mungkin ingin menjalankan filter di tangki ikan mas yang baru selama satu atau dua hari untuk menyaring bahan kimia atau pewarna yang tertinggal di kerikil dan dekorasi yang baru saja Anda tambahkan. Menunggu untuk membeli ikan baru bisa menjadi salah satu hal tersulit dalam memelihara ikan!

Anda harus menambahkan ikan secara bertahap. Ikan mengeluarkan amonia. Jika Anda menambahkan terlalu banyak ikan ke akuarium baru sekaligus, air tidak akan sehat. Seiring bertambahnya usia air di tangki Ikan Mas Anda, ia menghasilkan bakteri menguntungkan yang mengubah bahan kimia berbahaya yang dikeluarkan oleh ikan menjadi zat yang tidak berbahaya. Namun, ini akan butuh waktu.

Mulailah dengan hanya satu ikan. Siklus nitrogen tidak dimulai sampai Anda menambahkan ikan, jadi menjalankan akuarium kosong selama beberapa hari tidak akan membantu. Karena tangki Anda baru, pertimbangkan untuk mengganti sebagian sekitar 25 persen dari total volume air setiap beberapa hari selama minggu pertama.

Anda bisa menemukan makanan ikan mas di hampir setiap toko hewan peliharaan. Pastikan untuk membeli beberapa saat Anda membeli ikan pertama Anda. Beri makan sedikit saja. Apalagi di awal. Makanan yang tidak dimakan akan tenggelam ke dasar dan membusuk. Pertahankan ini seminimal mungkin. Perhatikan ikan Anda saat pertama kali memberi mereka makan.

Beri makan hanya sebanyak yang mereka makan dua kali sehari dalam dua hingga tiga menit, atau seperti yang direkomendasikan pada label makanan Ikan Mas. Berhati-hatilah untuk tidak memberi makan berlebihan saat akuarium ikan mas masih baru. Hal ini menyebabkan penumpukan bahan kimia beracun yang berlebihan dan dapat dengan cepat membunuh ikan Anda.

Saat air di tangki Anda melalui siklus nitrogen, Anda mungkin memperhatikan bahwa itu menjadi sangat keruh. Ini adalah proses normal dan akan hilang dalam beberapa hari. Jangan tambahkan ikan baru sampai airnya kembali jernih. Air jernih menunjukkan bahwa siklus nitrogen berfungsi dan bahan kimia beracun diubah menjadi yang baik.

Ingatlah bahwa ikan mas akan tumbuh besar dan membutuhkan tempat yang luas. Jangan mengisi tangki terlalu banyak jika Anda ingin memelihara ikan yang sehat. Jika Anda mengikuti pedoman kecil ini, Anda dapat yakin Anda memiliki akuarium ikan mas yang sehat.

DIFFERENT TYPES OF SALTWATER TANKS

saltwater aquarium

Saltwater aquariums should generally contain fewer fish than water tanks because the species tend to grow bigger. Marine species could also be bred during a captive environment, or caught within the wild. Captive-bred species are easier to worry for and typically hardier than caught species. It generates an excellent amount of stress for a fish to be captured within the wild then introduced into an aquarium environment. It is often difficult for them to figure out how to eat. Whenever possible, purchase your fish from a retailer that deals only with breeders or from the breeders themselves. There are five different types of saltwater aquariums.

The first sort of saltwater aquarium is that the fish only aquarium. This is probably the simplest to worry for of the five types, just because you're only handling one sort of species. Amongst the seafood, there are both tropical and cold water types. They can't be kept together for obvious reasons. The water temperatures vary greatly. Tropical fish are usually brighter in color, and thus more appealing to aquarium lovers than the fish available within the cold water variety. Most people are somewhat conversant in a couple of tropical fish like the Clownfish or the Angelfish. However, few people have heard of such cold water varieties as, the Shanny or the Tompot Blenny.

clown fish, most common saltwater fish

The second sort of saltwater aquarium is that the invertebrate only aquarium. These sorts of aquariums usually contain shrimp, prawn, hermit crabs, and maybe even starfish or sea cucumbers. The third type is that the fish and invertebrate saltwater aquarium. These are harder to take care of than either of the 2 categories separately. Certain invertebrates prey on certain fish, and therefore the reverse is additionally true. Therefore, it's important to research the species carefully to make sure that you simply don't put predator and prey together within the same aquarium. Diseases also can spread sooner and are harder to stop and cure in aquariums containing both invertebrates and fish species.

large saltwater tanks

The next sort of saltwater aquarium is that the reef aquarium. Reef aquariums are often tricky to take care of and must be thoroughly researched before attempted. The last category of saltwater aquariums is that the specialty aquarium. An example of a specialty aquarium would be an aquarium filled with sea horses. Sea horses shouldn't be kept with the other sort of fish or marine life, because they're timid and slow eaters. Their food source could easily be removed by other tank mates. Seahorses like better to swim vertically instead of horizontally, and will be placed during a tall tank. An octopus and a shark or a ray are other samples of fish that need special needs and would fall under the category of specialty aquarium.

Regardless of which sort of saltwater aquarium is chosen, research is very recommended before purchasing any marine life. Make sure you're willing to form the commitment required to worry for a saltwater aquarium.

CARA MEMELIHARA IKAN MAS UNTUK ANAK - ANAK

Ikan mas merupakan peliharaann alternatif untuk anak untuk belajar memelihara hewan

Meskipun ikan mas bukan merupakan hewan peliharaan favorit, yang paling menarik untuk dipelihara ketika ada pilihan lain seperti kucing dan anjing, tetapi ikan mas merupakan pilihan yang tepat untuk dijadikan hewan peliharaan, untuk mengajari anak – anak tentang memelihara, merawat, dan berinteraksi dengan hewan. Banyak keluarga merasa dilematis, disaat anak - anak ingin memelihara kucing atau anjing, sedangkan orang tua tidak menyetujuinya. Mereka tidak ingin memiliki tanggung jawab ekstra untuk ini, karena hidup mereka sudah terlalu sibuk. Meski anak-anak mereka memohon dan berjanji akan mengurus sendiri kucing atau anjing tersebut. Namun, sebagai orang tua, mereka sering merasa skeptis dan ragu. Mereka tahu bahwa memelihara kucing atau anjing menghasilkan pekerjaan baru dan setelah beberapa waktu, saat kesenangan sesaat si anak sudah hilang, tanggung jawab mungkin jatuh kepada mereka.

Hal ini merupakan alasan tepat untuk menjadikan ikan mas menjadi pilihan alternatif terbaik untuk dipelihara, sebelum bisa memelihara hewan berkaki empat yang tentunya memerlukan tenaga, perawatan, dan perhatian ekstra. Ikan mas cukup mudah untuk dirawat. Jadi setelah seminggu atau lebih, jika anak memilih untuk melalaikan tanggung jawabnya mengurus ikan, meskipun sebelumnya mereka berjanji akan mengurusnya, yakinlah bahwa hal itu bisa terjadi juga jika anda mengizinkan mereka untuk memelihara kucing atau anjing.

Kita memang bisa memelihara dan mengurus ikan mas dengan seru, tapi ada beberapa dasar-dasar yang orang tua dan anak - anak harus tahu. Pertama, ikan mas rata-rata hidup lebih lama daripada kucing atau anjing, ketika diurus dengan baik. Dan sebagai pengasuh, kita harus berkomitmen penuh untuk merawat mereka selama mereka hidup. Meskipun banyak orang telah melakukan kesalahan di masa lalu, ketika mereka bosan dengan ikan mas mereka, membuang ikan mas yang sehat ke toilet adalah salah dan mengirimkan pesan yang salah kepada anak-anak. Ikan Mas yang hidup dalam kondisi baik dapat hidup di mana saja hingga 10-20 tahun atau bahkan 30-40 tahun dalam beberapa kasus langka.

Ketika tiba saatnya untuk memilih tempat untuk ikan mas, meskipun fishbowl lebih murah, tetapi lebih baik untuk memilih akuarium daripada fishbowl, karena berbagai alasan. Pertama, fishbowl umumnya terlalu kecil terutama jika anda ingin memiliki lebih dari 1 ikan mas nantinya. Fishbowl lebih sulit untuk dibersihkan daripada akuarium dan tidak ada ruang untuk menempatkan filter dan barang-barang lainnya yang akan membantu menjaga kualitas air yang sehat untuk ikan. Kedua, ikan mas membutuhkan oksigen untuk hidup dan mereka mengambil oksigen dari air tetapi oksigen dipertukarkan di permukaan air. Akuarium memiliki luas permukaan air jauh lebih besar daripada fishbowl, yang membuat ekstraksi oksigen dan pengeluaran karbon dioksida lebih mudah pada ikan.

Dalam hal memilih akuarium, pilihlah ukuran yang terbesar yang mampu anda beli dan jangan takut untuk membeli yang bekas pakai, tetapi masih dalam kondisi baik. Setelah akuarium dipilih, ada beberapa alat yang harus anda ketahui yang akan membantumengontrol kebersihan dan suhu air seperti, filter, pemanas dan pompa udara. Bersiaplah  untuk berinvestasi sedikit pada proses ini dan jangan sungkan untuk berkonsultasi dengan penjual di toko tempat anda membeli akuarium.

                                                     

Dalam hal makanan, , ikuti panduan yang dianjurkan pada produk makanan yang Anda pilih. Pada dasarnya mereka akan selalu makan kapanpun diberi makanan. Jadi, lebih baik anda atur sendiri jadwal yang tepat untuk pemberian makan, berapa kali sehari dan jangan sampai berlebihan karena kelebihan makanan yang tak termakan akan rusak di dalam air yang menyebabkan air menjadi lebih sulit untuk dibersihkan dan kurang sehat bagi ikan.

Banyak orang tua dan anak-anak menjadi penggemar ikan setelah memelihara beberapa ikan mas. Merawat ikan memberi pembelajaran dan pengetahuan bagi kita, seperti mengetahui bahwa ikan mas tidak bisahidup dengan jenis ikan tertentu. Tapi menonton ikan selalu menjadi hobi yang menyenangkan dan menyegarkan pikiran. Setelah seluruh keluarga atau anak-anak bisa bertanggung jawab dalam merawat ikan mas, mungkin berikutnya kucing atau anjing dapat menjadi teman yang cocok untuk mereka.

OSCAR, PRIMADONA IKAN HIAS AIR TAWAR

Ikan Oscar (Astronotus ocellatus) merupakan favorit penggiat ikan hias seluruh dunia

Apa yang anda pikirkan ketika mendengar nama Oscar? Bisa jadi ajang penghargaan terkenal untuk para pelaku film yang terkenal seantero jagad, atau nama petinju legendaris yang mempunyai julukan The Golden Boy, atau malah karakter kartun yang hidup di gurun, selalu bertingkah konyol yang sering kita lihat di layar kaca. Kalau itu semua yang terlintas di pikiran anda, mohon maaf, anda salah besar. Yang akan kita bicarakan kali ini adalah spesies ikan yang sangat eye-catchy, memiliki warna yang menakjubkan, tingkah laku yang lucu, dan kecerdasan diatas rata - rata.

Ikan Oscar begitu orang banyak menyebutnya. Ikan yang bernama latin Astronotus ocellatus ini berasal dari perairan sungai Amazon. Meskipun begitu, ikan Oscar sangat populer di seluruh dunia. Ia merupakan primadona bagi para penggiat ikan hias, khususnya ikan air tawar untuk dijadikan koleksi di dalam akuarium mereka. Ikan ini berbentuk oval, dengan bentuk mulut seperti orang mencibir. Terdapat beberapa variasi warna pada ikan ini, seperti oranye, hitam, merah, ataupun albino. Dengan sisik berukuran kecil, kulit mereka nampak seperti beludru, dan ikan dapat berumur hingga 16 tahun lamanya. Warna yang menarik, gerak –geriknya yang elegan, dan kecerdasannya merupakan daya tarik yang luar biasa bagi para penggemarnya.

Seperti yang telah dijelaskan tadi, ikan Oscar sangatlah cerdas. Ikan ini merupakan salah satu atau mungkin satu – satunya jenis ikan yang dapat dilatih dan juga mereka dapat mengenali atau membedakan perawat / pemiliknya. Ikan karnivora ini sangat aktif dan lincah dalam bergerak, terutama pada saat diberi makan. Namun, meski karnivora dan sangat aktif, kita dapat memberinya makan langsung lewat tangan. Ikan ini sangat bersahabat, tetapi perlu perhatian dan perlakuan ekstra terutama masalah kebersihan akuarium dan kualitas air.

Ikan ini memiliki nafsu makan yang amat besar, ini berakibat pula pada seringnya ia buang kotoran, sehingga kita perlu mengganti air lebih sering daripada ikan jenis lainnya. Untuk soal makanan, ikan ini tidak rewel bahkan cenderung rakus. Ia memakan apa saja yang diberikan. Beku, kering, ataupun yang masih hidup dan segar tidak masalah bagi dia. Ia dapat mengenali tangan orang yang sering memberi ia makan. Dan kemudian dapat dilatih untuk berguling - guling dulu sebelum makan dan dapat diajari untuk menciumi tangan kita. Ikan Oscar sangat penuh perhatian, sering menuntut, dan terkadang berlaku manja.

Ikan Oscar tumbuh cukup cepat, terutama yang jantan, mereka dapat tumbuh hingga 35 cm panjangnya. Namun, dalam akuarium, ukuran maksimum yang biasa ditemui adalah sekitar 20 – 25 cm. Maka dari itu, perlu ukuran akuarium yang cukup besar untuk menampung ikan ini. Ukuran 75 – 100 gallon cukup untuk menampung Oscar dewasa, tetapi jika masih muda ukuran 30 gallon sudah cukup untuknya. Meskipun tidak terlalu agresif, ikan ini memiliki rekor yang buruk untuk dikumpulkan dalam 1 akuarium dengan ikan lain. Mereka akan cepat marah dan menjadi sangat agresif, karena sifat predasi yang dimilikinya. Sangat dianjurkan untuk menaruh sesama Oscar dalam akuarium atau menaruh ikan yang dirasa terlalu besar untuk dijadikan mangsa olehnya.

Ikan Oscar relatif lebih sulit dikembangbiakkan dibandingkan jenis ikan air tawar lainnya. Bagian tersulitnya ialah memasangkan si Oscar satu sama lain untuk berpijah. Namun, setelah keduanya berpasangan, relatif lebih mudah untuk proses pembiakan selanjutnya. Umur yang dianjurkan untuk ikan Oscar siap kawin ialah paling tidak berumur dua tahun. Apabila nda tidak ingin menunggu terlalu lama, belilah Oscar dewasa yang siap kawin beserta pasangannya atau yang sudah pernah kawin.

Itulah sekilas informasi tentang ikan Oscar yang sangat populer di dunia ikan hias seantero dunia, yang merupakan ikan hias air tawar yang paling cerdas, lucu, dan menarik untuk dilihat mata. Namun, sebelum itu kita harus dapat menyediakan tempat yang sesuai untuk tempat dia hidup, yaitu akuarium. Ada hal –hal yang harus andaketahui tentang seluk beluk akuarium sebelum anda memutuskan untuk memelihara ikan ini. Kualitas air, suhu air, kebersihan dan keindahan akuarium, dan sirkulasi yang tepat akan membantu mmenjaga mood ikan ini.

Semoga membantu. 

HAL - HAL YANG HARUS DIKETAHUI OLEH PEMULA TENTANG AKUARIUM

Memelihara ikan hias di dalam akuarium merupakan salah satu kegiatan yang dapat mengobati stress

Memelihara ikan hias di akuarium sangat murah biaya pemeliharaannya, bebas alergi, dan salah satu pilihan yang menarik untuk dapat kita coba jika ingin memelihara hewan. Namun, tunggu dulu! sebelum anda membeli beberapa ekor ikan sebagai peliharaan, ada baiknya anda memperhatikan cara – cara berikut untuk menata akuarium anda. Selain untuk tempat hidup yang nyaman, dan bersih untuk calon peliharaan anda, akuarium anda juga harus menarik untuk dilihat, sebagai sarana penghilang stress dikala pekerjaan anda sedang menumpuk. Saat ini, telah banyak tersedia peralatan – peralatan pelengkap akuarium yang membantu kita, terutama yang masih pemula untuk menciptakan akuarium yang nyaman, bersih, dan dapat memuaskan mata kita. Terutama perangkat utama akuarium, seperti contohnya tangki akuarium, penutup, lampu, heater dan termometer, dan filter dengan pompa udara ataupun tanpa pompa udara.

Yang pertama adalah tangki akuarium, disarankan untuk memilih ukuran diatas 20 gallon. Karena lebih banyak air di dalamnya, lebih sedikit resiko penurunan kualitas air dan suhu air, dan pada akhirnya dapat menghemat biaya untuk penggantian ikan akibat kematian. Ukuran akuarium yang lebih kecil sangat rentan terhadap perubahan kualitas air dan suhu air, sehingga dapat merepotkan kita, apalagi masih terhitung pemula dalam bidang ini. Kemudian yang kedua adalah faktor air, air ledeng dapat digunakan sebagai isi dari freshwater aquarium atau akuarium air tawar anda. Yang perlu diperhatikan adalah tentang pemberian klorin atau klorinasi. Pemberian klorin ini ditujukan untuk membunuh penyakit yang ada pada air, tetapi berhati - hatilah  dalam penggunaan ini. Apabila tidak tepat pemberiannya dapat juga membunuh ikan. Banyak bahan – bahan yang telah dijual yang berguna untuk menetralisir air yang telah diklorinasi. Namun, apabila ada bersabar klorin bisa menguap selama 1 hari dengan membuka tutup atas akuarium. Selain itu, ada beberapa bahan – bahan kimia lainnya yang dapat meracuni ikan anda, yang berasal dari alat – alat akuarium anda sendiri. Contohnya, adalah pipa tembaga lama (baca : tua) yang dapat membuat ikan anda terkontaminasi logam berat yang akhirnya dapat mati. Untuk penggantian air akuarium, seperti penjelasan diatas, lebih kecil ukuran akuarium, sebaiknya lebih sering kita menggantinya. Sebaliknya, jika ukuran akuariumnya agak besar berarti bisa lebih lama periode penggantian airnya. Acuannya adalah  untuk akuarium ukuran dibawah 20 gallon, diganti paling tidak antara 1 – 2 minggu sekali. Namun untuk mengganti air tidak perlu semuanya diganti, cukup 10 % - 30 % volume, kecuali apabila anda ingin membersihkannya.

Kemudian berikutnya adalah masalah filter atau saringan. Ada tiga jenis filter untuk akuarium, yaitu mekanis, kimiawi, dan biologis. Filter mekanis memiliki cara kerja membersihkan air dengan mengalirkan air lewat spons, kapas, ataupun busa yang harus diganti secara teratur. Filter kimiawi digunakan untuk menetralisir gas dan racun, dengan mengaktifkan partikel karbon. Sedangkan filter biologis digunakan untuk mencerna atau mengurai sisa –sisa tumbuhan, sisa –sisa bangkai ikan, ataupun sisa –sisa makanan. Filter ataupun saringan berguna untuk menjaga kualitas air tetap baik. Pemilihan filter untuk akuarium anda dapat berjalan optimal jika anda mengombinasikan dengan tepat antara ketiga jenis diatas, yang saling menguatkan satu sama lain. Kemudian yang tidak kalah penting adalah pompa udara, yang gunanya adalah untuk mengalirkan air, sehingga menciptakan kondisi sirkulasi oksigen seperti pada habitat aslinya untuk menjadikan air lebih sehat.

Selanjutnya adalah heater dan lampu penerangan. Fluktuasi suhu pada air di dalam akuarium sangat tidak disarankan untuk ikan, karena dapat memicu timbulnya stress pada ikan yang berakibat dapat menurunnya umur si ikan. Suhu air yang dianjurkan untuk ikan berbeda – beda tergantung spesiesnya. Namun, pada akuarium yang mempunyai ikan multi spesies, air yang lebih dingin biasanya dapat meminimalkan stress pada ikan dibandingkan yang lebih hangat. Dianjurkan untuk meletakkan akuarium jauh dari sumber panas, gunakanlah heater anda untuk menstabilkan suhu air. Jauhkan pula dari sinar matahari langsung, karena dapat memicu tumbuhnya alga, yang mengakibatkan akuarium menjadi kotor. Untuk pencahayaan, disarankan menggunakan lampu neon daripada bola lamupu atau bohlam, karena menghasilkan panas yang relatif sedikit. Apabila anda menemui kesulitan dalam memelihara ikan hias ataupun menata akuarium baru anda, datanglah ke pet shop terdekat untuk berkonsultasi atau Tanyalah kepada para penggiat ikan  yang lebih senior.

Semoga membantu.